Jorge Lorenzo menjadi pembalap yang paling kecewa di balapan MotoGP seri Valencia, Minggu (10/11) malam WIB.
Pasalnya, kemenangan yang diukir pembalap Yamaha Factory itu di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol tak berbuah apa-apa.
Lorenzo tetap gagal menjadi juara dunia setelah hanya membukukan 300 angka. Gelar juara akhirnya jatuh ke pelukan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez. Meski hanya finish di urutan ketiga, Marquez melenggang ke podium juara dengan koleksi 304 poin.
Tapi, Lorenzo masih memiliki gelar hiburan. Pembalap yang berulang kali datang ke Indonesia tersebut menjadi pemegang kemenangan terbanyak di musim ini. Total, Lorenzo menang delapan kali dari 18 seri yang dilangsungkan.
"Saya mencoba pelan di antara lap ketujuh dan kesepuluh. Namun, ketika saya melihat pembalap lain tak bisa mengejar, saya terus melaju dan memenangi seri ini," terang Lorenzo setelah balapan sebagaimana dilansir laman Crash, Minggu (10/11).
Salah satu faktor kegagalan Lorenzo mempertahankan gelar juara adalah ketika mengalami kecelakaan di seri Assen, Belanda. Saat itu, Lorenzo mengalami cedera collarbone atau tulang selangka yang membuat performanya tak maksimal. Sementara, Marquez justru terus berada dalam kondisi prima.
Lorenzo pun menunjukkan sikap jantan atas gelar yang diraih Marquez. Lorenzo angkat topi atas periode positif Marquez di musim ini. "Marquez memang layak menjadi juara dunia. Hari ini memang menjadi harinya Marquez," tegas Lorenzo.
sumber
jpnn.com
Artikel keren lainnya: