Pertandingan uji coba antara PSGC Galuh Ciamis kontra Persib harus dihentikan sebelum pertandingan usai.
Wasit terpaksa meniup peluit tanda akhir laga di menit 82 saat skor umbang 2-2.
Laga terhenti setelah Stadion Galuh Ciamis tidak mampu menampung puluhan ribu suporter yang datang langsung menyerbu lapangan stadion.
Dalam laga, Firman Utina Cs harus tertinggal lebih dulu di menit awal babak pertama. Gol penalti Budiawan di menit ke-6 dan gol Arif Budiman di menit 9 mengantarkan PSGC unggul dua gol.
Skor kemudian diperkecil 2-1 oleh Makan Konate yang berhasil mengeksekusi penalti yang didapat setelah pemain tuan rumah melanggar Firman Utina di menit ke-13.
Skor 2-1 bertahan hingga turun minum, dan para suporter semakin meluber dari tribun hingga pinggir rumput lapangan.
Setelah jeda, Abdul Rahman berhasil menyelamatkan “Pangeran Biru” dari kekalahan setelah juga Djadjang Nurdjaman memasukkan Sergio van Dijk dan Hariono untuk mengantikan Firman Utina dan Tantan. Gol Abdul Rahman berawal dari free kick Supardi, bola disundul Abdul Rahman dan diblok kiper PSGC, namun kemudian bek anyar Persib itu kembali menyontek bola muntah.
Skor imbang 2-2 harus menjadi hasil akhir pertandingan setelah sebelumnya kedua tim gagal menyarangkan bola, bahkan PSGC, meski telah mengganti pemain Korea, Shin Kyun Jun oleh Yaris Riyadi, dan Arif Budiman dengan Luis Binho.
Setelah gol Abdul Rahman, suporter yang membludak di Stadion Galuh Ciamis memasuki lapangan. Alhasil, pengawas pertandingan menghentikan jalannya laga. Disinggung soal hasil laga, pelatih Persib Djadjang Nurdjaman menyatakan, tak ingin melihat skor akhir karena targetnya untuk melihat hasil program latihan selama pelaksanaan training centre menurutnya tak tercapai karena situasi pertandingan memecah konsentrasi pemain.
"Target dari ujicoba hanya untuk melihat hasil latihan selama ini, jadi bukan kepada hasil akhir," ujarnya.
Namun, dia mengakui jika pasukannya lengah di menit- menit awal laga hingga kebobolan dua gol. Pelatih yang akrab disapa Djanur ini juga menyoroti lini bertahan PSGC yang dinilainya solid.
Ditanyakan soal evaluasi dari dua laga uji coba selama training centre di Ciamis, Djanur mengatakan, masih akan melakukan evaluasi. Maka, kemarin eks Pelatih Pelita Jaya itu belum dapat memberikan kesimpulan secara menyeluruh.
"Evaluasi pasti ada. Para pemain sedikitnya sudah mengikuti intruksi, tapi tetap masih perlu perbaikan," katanya.
Tidak seperti hasil uji coba sebelumnya, skuad asuhan Djanur sanggup melumat lawannya Persikab Kabupaten Bandung dengan skor akhir 6-0.
jpnn.com
Artikel keren lainnya: