PERSIJA JAKARTA mulai berspekulasi menyikapi kepindahan Bambang Pamungkas ke Pelita Bandung Raya (PBR).
Bagi manajer Ferry Paulus, kesepakatan dengan klub lain dinilai melanggar kontraknya dengan Persija.
"Itu memang haknya dia sebagai pemain professional untuk pindah klub, Tapi, Bepe harus ingat dia masih kontrak dengan Persija. Berarti belum bisa kontrak dengan klub lain," ujar Ferry.
Dia mengklaim seharusnya kontrak Bepe yang berdurasi tiga tahun itu, baru berakhir pada musim 2014. Tapi, masih belum habis, dia sudah mencari klub lain. Ferry mengakui, jika memang ada evaluasi kontrak tiap tahunnya.
"Setelah tahun pertama, menuju musim kedua evaluasi. Tapi ada masalah itu dan sampai sekarang menjadi sengketa," ucapnya.
Yang menjadi pertanyaan Ferry, Bepe yang merasa kontraknya tiga tahun dan melakukan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat sebesar Rp 7 miliar, kenapa pindah klub. Sebab, gugatan dengan jumlah besar itu diperhitungkan dengan nilai kontraknya dia sampai 2014.
"Kalau dia merasa kontraknya on sampai 2014, terus sekarang dia merasa free transfer dan pindah ke klub lain. Kenapa menggugat sebesar itu?," ucapnya.
Karena itu, Ferry yang masih memikirkan masalah Bepe ini tak mau lagi terlalu berbicara panjang lagi, dengan kondisi yang ada saat ini, dia berharap pengadilan bisa segera memberikan keputusan.
"Buat kita persija kita tunggu saja. Yang bisa membuktikan nanti adalah pengadilan," ucapnya.
Sementara itu, Ferry mengakui ketertarikan Macan Kemayoran, julukan Persija, ke mantan penggawa Persib bandung, Sergio Van Dijk. Bahkan, dia telah melakukan komunikasi dengan manajer pemain naturalisasi itu.
Hanya, saat sudah mengetahui bahwa ada klub lain yang sangat serius dan mulai membuka tentang negosiasi kontrak, dia pun mengurungkan niatnya.
"Saya kontak, tapi begitu tahu ada pembicaraan dengan klub dari Iran, kami tak melanjutkan," tutur dia.
Sementara itu, saat dikonfirmasi Bepe menyebutkan bahwa dia merasa tanggung jawabnya di Persija sudah selesai. Terkait gugatan, dia menilai memang sudah seharusnya dilakukan karena telah menunggu selama setahun, tapi tak kunjung ada hasil.
"Masalah ini sudah terjadi selama 18 bulan. Segala cara sudah kami tempuh, baik secara organisasi maupun pemerintahan, semua kami temui. Jadi, kami tidak serta merta melakukan hal tersebut. Ada proses panjang tanpa hasil yang sudah dilalui," tegasnya.
sumber
jpnn.com
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Kasus Kontrak Bambang Pamungkas dengan Persija"
Posting Komentar